Nganjuk-KP
Warga Jl A Yani Desa Pelem Kecamatan Kertosono kemarin sempat heboh, Minggu (10/1) sekitar pukul 07.00.WIB. Pasalnya, di depan toko salahsatu warganya, Sudibyo (33), ditemukan orang meninggal dunia, yakni Didik Susilo (50) warga Desa Pranggang Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri.Saat ditemukan, korban dengan tinggi sekitar 165 centimeter ini memakai kaos warna hitam lengan pendek, celana panjang warna hitam, kulit sawo matang,tidak ada tanda-tanda bekas penganiayaan. Diketahui, korban adalah seoarang gelandangan.Informasi yang dihimpun, ditemukannya mayat seorang laki-laki dalam keadaan terlentang di depan toko itu diketahui kali pertama oleh Suyono (49) warga setempat saat akan membuka lapak tempat berjualan nasi pecel. Waktu itu, dia melihat orang yang biasa dibangunkannya tiap pagi itu sudah dalam keadaan meninggal dunia.Menurut Suyono, sejak sebulan yang lalukorban sering tidur di depan toko miliknya. Namun apabila pagi hari, korban disuruh pindah karena digunakanuntuk berjualan nasi pecel. Kemudian korban pindah ke toko milik Sudibyo. “Sebelum kejadian, korban sempat mengeluh sakit kepada beberapa orang yang berada di sini,” katanya.Melihat korban sudah tak bernafas lagi, akhirnya kejadian ini dilaporkan kepada perangkat desa setempat dan diteruskanke Polsek Kertosono. Mendapat laporan, petugas Polsek Kertosono bersama tim Inafis Polres Nganjuk datang ke lokasi. Setelah melakukan identifikasi, jasad korban dibawa ke RSUD Kertosono untukdivisum.Kapolsek Kertosono, Kompol Bambang Sutikno mengatakan, berdasarkan identifikasi, tidak ditemukan tanda-tandabekas penganiayaan pada tubuh korban. Dugaan sementara, korban meninggal dunia lantaran masuk angin akut. “Kami masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kematian korban,”terang mantan Kasubbag Humas Polres Nganjuk ini. (Hms.res.ngk/yan)
1 komentar:
Write komentarwow, ternyata sakit kepala cukup berbahaya ya..
Reply